Example 728x250

Panen Raya Jagung Sepatan: Kolaborasi untuk Kemandirian Pangan Nasional

Kapolres Metro Tangerang Kota Pimpin Panen Raya Jagung Serentak di Pusat Kawasan Agropolitan (Puskagro) Kec Sepatan, Kab Tangerang.

 

Kab. Tangerang, CAKRA Banten,-Sebagai bentuk nyata dukungan terhadap program ketahanan pangan nasional, Polsek Sepatan bersama SmartFarm dan Berkah Farm sukses menggelar Panen Raya Jagung di Pusat Kawasan Agropolitan (Puskagro) Kabupaten Tangerang, Kamis, 10 April 2024. Kegiatan ini berlangsung di kawasan pelatihan pertanian Kecamatan Sepatan, Kabupaten Tangerang, dan dihadiri berbagai elemen penting daerah.

 

Hadir dalam panen raya tersebut Kapolresta Tangerang Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, didampingi sejumlah pejabat utama dari Polres, Kapolsek Sepatan, Danramil, Camat Sepatan dan Sepatan Timur, para kepala desa, penyuluh pertanian, serta perwakilan kelompok tani dari wilayah Sepatan dan Sepatan Timur. Mereka berkumpul tak hanya untuk menyaksikan keberhasilan panen, tapi juga merayakan semangat gotong royong dalam memperkuat sektor pertanian lokal.

 

Dalam sambutannya, Kombes Zain Dwi Nugroho menyampaikan bahwa kegiatan panen raya ini merupakan bagian dari dukungan terhadap program ketahanan pangan yang tengah digalakkan oleh Presiden RI, Prabowo Subianto. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara kepolisian, pemerintah daerah, dan masyarakat tani untuk menjaga kestabilan produksi pangan di tengah tantangan global.

 

“Panen ini bukan hanya peristiwa seremonial, tetapi momentum untuk membangun semangat baru dalam bertani. Kami ingin petani lebih semangat, lebih produktif, dan semakin percaya diri dalam mengelola lahannya,” ujar Kapolresta Tangerang.

 

 

Lebih lanjut, Kombes Zain berharap agar kegiatan ini bisa memotivasi para petani untuk terus mengembangkan lahan pertanian mereka dan memperluas area tanam jagung yang dinilai memiliki potensi besar dalam mendukung ketahanan pangan di daerah.

 

Sementara itu, Manajer Produksi Puskagro Kabupaten Tangerang, Muhamad Obo, yang juga menjabat sebagai Direktur Warung SmartFarm, menyampaikan apresiasinya kepada jajaran kepolisian dan seluruh pihak yang telah turut mendukung pengembangan pertanian di Sepatan. Ia menyebut kolaborasi lintas sektor sebagai kunci keberhasilan program pertanian yang berkelanjutan.

 

“Kami merasa sangat terbantu, tidak hanya dari sisi teknis produksi pertanian, tetapi juga dalam hal regulasi dan pemasaran. Dukungan yang diberikan oleh Muspika Sepatan dan Sepatan Timur sangat terasa nyata bagi petani,” ungkap Obo kepada media.

 

Obo juga menyampaikan bahwa keberadaan Puskagro sebagai pusat pelatihan dan inovasi pertanian semakin relevan di tengah upaya pemerintah daerah untuk menciptakan desa-desa tangguh pangan. Di sinilah, katanya, para petani belajar teknologi budidaya, pengolahan pascapanen, dan strategi pemasaran hasil tani.

 

Panen raya kali ini menjadi bukti bahwa semangat kolaboratif antara petani, pemerintah, dan pihak swasta mampu menghasilkan output yang membanggakan. Ladang jagung yang dulu gersang kini berubah menjadi hamparan hijau yang menghidupi banyak keluarga petani.

 

Dengan adanya sinergi antara Polsek Sepatan, SmartFarm, dan Berkah Farm, para petani Sepatan dan Sepatan Timur semakin percaya bahwa pertanian bukan sekadar pekerjaan musiman, melainkan sumber kehidupan dan kunci kedaulatan pangan bangsa.

 

Panen Raya ini bukan akhir dari proses, melainkan awal dari gerakan bersama menuju pertanian yang mandiri, modern, dan berkelanjutan. Sebuah langkah kecil yang berdampak besar dalam mewujudkan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia.(Awn)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *