Kab. Tangerang, CAKRA Banten – Sejumlah mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Bina Bangsa (UNIBA) menggelar “Edukasi Pola Makan Sehat ala Rasulullah SAW” di Yayasan Nurul Hikmah Al-Falahiyah, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, pada 8 Juni 2025 lalu. Agenda ini dirancang menjadi ruang belajar sekaligus bermain bagi anak-anak usia 4–10 tahun, dengan misi menanamkan gaya hidup sehat sejak dini.
Melalui kegiatan tersebut, para mahasiswa ingin meneladani kebiasaan sehat yang diajarkan Rasulullah SAW—mulai dari cara makan sederhana hingga menjaga kebersihan—sekaligus mempraktikkan ilmu komunikasi dengan cara yang riang dan mudah dipahami anak.
Rangkaian acara dikemas variatif: dongeng interaktif tentang kebiasaan makan Nabi, kuis berhadiah, permainan edukatif, hingga sesi mencicipi menu sehat. Semuanya dihadirkan dengan pendekatan ceria agar anak tertarik mempraktikkan kebiasaan itu di rumah.
Sebanyak 65 peserta cilik antusias berkumpul sejak pagi. Mereka diajak mengenal prinsip “makan sebelum lapar, berhenti sebelum kenyang” dan pentingnya memilih jajanan sehat.
“Seru banget! Sekarang aku tahu Nabi tidak makan berlebihan. Aku jadi mau pilih makanan sehat dan nggak jajan sembarangan,” ujar Jihan (7 tahun) dengan senyum sumringah selepas sesi kuis.
Pimpinan yayasan, Ustadz Alan Budi Kusuma, S.Pd., menilai pendekatan menyenangkan seperti ini efektif memupuk karakter dan kebiasaan baik. Ia berharap program serupa digelar rutin agar manfaatnya kian terasa.
“Anak-anak hari ini tampak gembira. Kehadiran mahasiswa UNIBA memberi warna sekaligus pengetahuan baru yang pas untuk usia mereka,” tutur Ustadz Alan.
Respon positif juga datang dari warga sekitar. Mereka melihat metode belajar sambil bermain menjadi kunci agar anak tidak sekadar menerima informasi, melainkan termotivasi mempraktikkan pola hidup sehat.
“Biasanya susah menyuruh anak makan sayur. Semoga setelah kegiatan ini mereka lebih suka buah-sayur. Bagus kalau bisa diadakan rutin,” kata Ibu Nur, salah satu orang tua.
Ketua panitia, Abdul Kohar, menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar pemenuhan tugas kuliah. “Kami ingin menunjukkan praktik komunikasi di lapangan—menyampaikan pesan positif dengan cara menyenangkan,” ujarnya.
Abdul menambahkan, pesan inti yang dibawa ialah kebiasaan makan sederhana Rasulullah: mengutamakan pangan bergizi, menjaga kebersihan, dan hidup seimbang. “Harapannya, anak-anak membawa pulang kebiasaan baik ini dan menularkannya ke keluarga.”
Acara ditutup dengan pembagian hadiah untuk peserta teraktif dan sesi foto bersama. Gelak tawa, ilmunya yang bermanfaat, dan kehangatan interaksi menjadi bukti bahwa mahasiswa Ilmu Komunikasi UNIBA mampu turun langsung ke masyarakat—menyebarkan semangat hidup sehat ala Rasulullah SAW kepada generasi penerus bangsa.(KDR)